PJ SEKDA LAUNCHING PROGRAM INOVASI “BISA YA BAPAK” BAPENDA MALUKU
AMBON.Suara Reformasi.Com.Untuk mempermudah layanan pajak, Pemerintah Provinsi Maluku, pada Jumat (19/11/2022), melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) meluncurkan program inovasi “Bisa Ya Bapak” atau Benahi Infrastruktur dan Sistem Agar Nyaman Bayar Pajak ), yang berlokasi di lantai II Maluku City Mall (MCM) Kota Ambon.
Launching ditandai dengan penekanan tombol touch screen oleh Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Maluku Sadali Ie bersama-sama dengan Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI. Ruruh Aris Setyawibawa, Danlanud Kolonel. Pnb Tiopan Hutapea, Dirlantas Polda Maluku, Kombes Pol. Agus Krisdiyanto Beserta Kepala Bapenda Maluku Djalaludin Salampessy.
Tujuan dari penerapan inovasi “Bisa Ya Bapak” ini adalah adanya ragam metode pembayaran yang lebih fleksibel bagi masyarakat perkotaan juga untuk menjangkau masyarakat yang berada di wilayah pedesaan dan masyarakat pelosok di wilayah kepulauan.
Gubernur Maluku, Murad Ismail dalam sambutannya yang disampaikan Penjabat Sekda Maluku mengatakan, inovasi Bisa Ya Bapak, merupakan elemen utama, dalam mendukung Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap atau SAMSAT yang mendorong kerja kreatif untuk pembayaran pajak di era digital.
“Oleh karena itu, saya berharap program inovasi “Bisa Ya Bapak” dapat tersosialisasi ke masyarakat hingga ke desa-desa di wilayah Provinsi Maluku dengan memanfaatkan sistem jaringan telekomunikasi yang telah tersedia.
Saya juga berharap, program inovasi Bisa Ya Bapak dapat didukung dengan kemampuan sumber saya manusia agar dapat mengikuti perkembangan teknologi dan sistem sesuai perkembangan zaman.
“Karena saya percaya bahwa perkembangan teknologi informasi sangat cepat,” kata Gubernur mengingatkan.
Tak hanya itu, untuk memberikan kemudahan dalam pelayanan terbaik kepada masyarakat, maka para Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) diharapkan dapat membuat perubahan melalui inovasi program-program layanan OPD.
“Kepada pimpinan OPD, saya mengingatkan bahwa inovasi harus terus dilakukan untuk memberikan kemudahan dalam pelayanan kepada masyarakat, harus mampu bekerjasama dan memberikan edukasi kepada masyarakat bahwa Maluku berkembang dan memeiliki berbagai inovasi untuk maju dalam segala sektor pembangunan,” tandasnya.
Usai prosesi launching, acara dilanjutkan dengan penanadatangan Perjanjian Kerjasama (PKS) antara Badan Pendapatan Daerah Provinsi Maluku, PT. Jasa Raharja dan PT. Pembayaran Lintas Usaha Sukses, untuk mendukung sistem penerimaan pembayaran secara online di dalam portal E-Samsat provinsi Maluku.
Sistem E-Samsat Provinsi Maluku dapat diakses melalui gadget, laptop maupun perangkat lainnya yang terkoneksi dengan internet, dan dilengkapi dengan metode pembayaran yang beragam seperti QRIS, Alfamart, Indomaret, Pos Indonesia, Bank melalui Virtual Account dan Uang Elektronik.
Tujuan dikembangkannya sistem E-Samsat yaitu untuk menghindari antrian antrian di loket Samsat, dan untuk mengoptimalkan tata kelola pendapatan.
Hal ini seiring dengan program pemerintah mengenai elektronikasi pemerintah daerah atau yang disebut Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (P2DD).
Sejalan dengan hal tersebut, Bank Indonesia (BI) selaku salah satu pihak yang mendapat penugasan untuk mengawal pelaksanaan program P2DD, telah menerapkan sistem penilaian dengan indeks Elektronikafikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD)
Melalui penerapan E-Samsat di Provinsi Maluku ini diharapkan dapat mendorong peningkatan indeks ETPD secara cepat dan tepat guna.
Acara kemudian diakhiri dengan peresmian Kantor Samsat di MCM oleh Penjabat Sekda Maluku, Sadali Ie.
“Disini, masyarakat bisa melakukan transaksi pembayaran pajak kendaraan bermotor secara online,” tandasnya. (SR)
Belum Ada Komentar