Yani Noach: Olimpiade Sains 2025 Dorong Generasi Muda Maluku Berprestasi

SUARAREFORMASI.COM.AMBON – Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon kembali menyelenggarakan Olimpiade Sains tingkat SD hingga SMA sederajat tahun 2025.

Ajang tahunan yang mulai berlangsung Senin (24/2/2025) bertujuan untuk memberikan wadah kepada generasi muda Maluku agar dapat menunjukkan kemampuan dan prestasi mereka di bidang sains.

Melalui kompetisi yang diikuti ribuan peserta dari berbagai daerah di Provinsi Maluku itu, diharapkan minat pelajar terhadap sains dan teknologi semakin meningkat, seiring dengan perkembangan zaman yang semakin pesat.

Di tengah berlangsungnya ajang ini, Yani Noach, Anggota DPRD Provinsi Maluku dari daerah pemilihan (Dapil) Maluku Barat Daya (MBD), memberikan apresiasi tinggi terhadap konsistensi Unpatti menyelenggarakan kompetisi ini.

Dalam wawancara yang dilakukan di Ambon, Senin (24/2/2025), Noach menekankan pentingnya ajang seperti ini untuk memotivasi generasi muda agar terus mengembangkan kemampuan di bidang sains.

“Saya memberikan apresiasi yang tinggi kepada Unpatti, khususnya Fakultas Sains dan Teknologi, yang secara rutin melaksanakan Olimpiade Sains untuk tingkat SD hingga SMA sederajat di Maluku. Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga wadah membentuk karakter anak-anak Maluku agar menjadi individu yang gigih dan tidak mudah menyerah,” ujar politisi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini.

Noach menambahkan, penguasaan ilmu pengetahuan, khususnya matematika dan sains, memiliki peran krusial dalam kemajuan teknologi. Oleh karena itu, generasi muda perlu dibekali dengan keterampilan ini agar tidak tertinggal dalam perkembangan teknologi global.

Melalui ajang kompetisi seperti Olimpiade Sains Unpatti, para siswa dapat melatih kemampuan berpikir kritis, memecahkan masalah, dan menghadapi tantangan dengan percaya diri.

Lebih lanjut, Yani Noach menekankan bahwa ajang kompetisi seperti ini sangat penting, untuk mempersiapkan generasi muda menghadapi tantangan di masa depan. Selain meningkatkan kemampuan akademis, kompetisi ini juga membiasakan siswa untuk menghadapi situasi kompetitif dengan sikap yang positif dan sportif.

“Kompetisi harus sering dilakukan agar generasi muda kita terbiasa menghadapi tantangan dan berusaha meraih masa depan yang gemilang. Saya melihat antusiasme tinggi dari para peserta, dan ini menjadi pertanda baik bahwa anak-anak Maluku memiliki semangat untuk maju dan berkembang melalui ilmu pengetahuan dan teknologi,” tambahnya.

Dengan adanya Olimpiade Sains 2025, diharapkan semakin banyak siswa yang termotivasi untuk mengasah kemampuan mereka di bidang sains dan teknologi. Kompetisi ini juga diharapkan dapat mencetak bibit-bibit unggul yang mampu berkontribusi bagi kemajuan daerah dan bangsa.

Melalui kerja sama antara dunia pendidikan, pemerintah, dan masyarakat, generasi muda Maluku memiliki peluang besar untuk meraih prestasi di kancah nasional maupun internasional.

Olimpiade Sains ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga simbol dari semangat belajar, kerja keras, dan tekad untuk meraih masa depan yang lebih baik. Dengan dukungan yang terus mengalir dari berbagai pihak, ajang ini diharapkan dapat terus berkembang dan melahirkan generasi muda yang unggul di bidang sains dan teknologi, serta siap menghadapi tantangan zaman yang semakin kompleks. (Ser)