PJ BUPATI RESMIKAN HUNIAN BAGI ASN PEMKAB BURU

Namlea.Suara Reformasi.Com.Penjabat Bupati Buru Dr. Djalaludin Salampessy, M.Si., xangat memberikan perhatian kepada Aparatur Sipil Negara (ADN) lingkup Pemetintah Kabupaten Buru. Hingga pada Jumast (17/03/23) dirinya dapat meresmikan 30 unit rumah tipe 36 yang dibangun untuk Aparat Sipil Negara (ASN). Yang berlangsung di Jiku Besar, Desa Namlea, Kecamatan Namlea, Kabupaten Buru, Provinsi Maluku. Pj Bupati yang sangat akrab dengan awak media itu menuturkan, sebagai orang yang diberi kepercayaan oleh Mendagri melalui Gubetnur Maluku.

Dirinya baru mampu menyediakan bangunan rumah dengan sarana prasarana (sarpras) terbatas kepada ASN yang ada di Kabupaten Buru. Hingga sangat diharapkan para calon penerima bantuan kemudian dapat berkoordinasi dengan PAM terkait permasalahan air bersih. Untuk itu, Kepala Dinas Kawasan Pemukiman, agar segera dapat melakukan koordinasi dengan Kepala PDAM Buru. “kiranya hari ini setelah peresmian, besok sudah bisa mengajukan permohonan untuk sambungan air,” katanya. Penjabat Bupati. Padakesempatan itu juga, Kepala Bapenda Propinsi Maluku, meminta agar kawasan ataupun wilayah yang dibangun rumah PNS dapat menjadi contoh.

Menyangkut kehidupan yang saling mendukung, saling mencintai mencintai dengan li gkunfanvseempar dalam hal ini tetangga. Lanjutannya,perumahan ingkungan tersrbut ditata sedemikian rupa, agar dapat memberikan kenyamanan, memberikan kesejukan. Supaya siapa saja yang bertamu serta melihat semua bagus memberikan kesan yang baik. Salam istirahat seorang dokter yang merasa sangat bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dapat Wujudkan impian memberikan sesuatu yang berharga untuk ASN. Sebutnya, apa yang telah ada dalam Ibarat pepatah “Rumahku istana dan Surgaku.

Apalagi karena hidup harus berbaur satu dengan lainnya maka disebut lagi Tetanggaku Idolaku j adi saling mengidolakan. Bukan berarti kemudian diartikan “sesuatu yang terbalik,” ujarnya. Dengan demikian orang nomor satu di Kabupaten Buru itu menambahkan , rumah yang telah diresmikan harus menjadi contoh di wilayah-wilayah pemukiman lainnya. Agar konsep besarnya, jadikan Kabupatenku Surgaku akan jadi pemikiran bersama demi kesejahteraan ASN. Untuk itu, seluruh calon penghuni, diimbau agar nantinya dapat mulai beraktivitas terkait dengan ketentuan-ketentuan yang ada.

“Aspek pertamanan, aspek keindahan, sarpras, untuk pemukiman harus bisa dilakukan" ditambahkan. Lebih lanjut Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman Kabupaten Buru Ir. Atika Wael, MT., mengatakan. P erumahan ASN Pemkab Buru, dibangun di dua lokasi di Desa Namlea dibangun seluas seluas satu hektare sebanyak 20 unit, dan di Desa Ubung seluas 0,5 hektare.Dengan sebanyak 10 unit tipe 36 dianggarkan dalam Dana Alokasi Khusus (DAK) Pemkab Buru tahun 2022. Tujuannya agar mengurangi beban ASN di Kabupaten Buru, setiap ASN yang mendapatkan itu dengan perumahan cara diundi, setiap bulannya hanya membayar Rp 150 ribu.“Langkah ini dapat mengurangi biaya kos-kosan atau kontrak rumah bagi ASN, sehingga ekonomi juga dapat tumbuh secara individu maupun keluarga,” kata Atika Wael.(Ser)