OKP Cipayung: Kota Ambon Temukan Pemimpin Yang Tepat, Bodewin Lanjutkan

Ambon.Suara Reformasi.Com. Forum komunikasi dan kerjasama OKP Cipayung kota Ambon menilai kota Ambon selama kepemimpinan Bodewin Wattimena sebagai PJ. Walikota, Ambon mengalami perubahan yang signifikan,

Hal tersebut disampaikan oleh Afrizal Mukadar ketua umum HMI Cabang Ambon melalui Rilisnya kepada media ini,Kamis (13/4/2023)

demikian menurut Mukadar, Pj. Walikota Ambon tidak boleh cepat puas dengan prestasi selama satu tahun kepemimpinannya, Mukadar berharap Bodewin Wattimena tetap fokus dalam menyelesaikan program-programnya dalam melakukan perbaikan di kota Ambon

“Kita cukup merasakan perubahan signifikan dari kerja pak Bodewin selama satu tahun berjalan, tapi kita minta pak Bodewin tetap fokus dalam menjalankan program-

Programnya untuk perbaikan kota Ambon.”

Bersamaan dengan itu, Ketua IMM kota ambon, Hamja Loilatu juga menambahkan bahwa Penjabat Walikota Ambon adalah ciri kepemimpinan ideal bagi kota Ambon, Pasalnya dalam kepemimpinannya sebagai Penjabat Walikota Ambon banyak prestasi yang diperoleh dan juga seluruh lapisan masyarakat khususnya pemuda sangat diperhatikan dengan baik

“Pak Bodewin adalah ciri kepemimpinan yang ideal bagi kota ambon, hampir semua lapisan masyarakat yang pernah saya jumpai pasti memberikan apresiasi terhadap karakter dan kepemimpinan beliau terlebih lagi para pemuda, semua sangat diayomi”

Ketua GMNI kota Ambon, Said Bahrum Rahayaan juga menyampaikan apresiasinya kepada PJ. Walikota Ambon, ragam prestasi yang diperoleh Bodewin Wattimena, Said berharap Bodewin bisa melanjutkan kepemimpinannya hingga jelang pemilu 2024.

“Baru satu tahun memimpin kota ambon tapi sudah banyak prestasi yang beliau, dapatkan kalau ada kekurangan tentu saja ada. Walikota sebelumnya yang mengundurkan diri selama 10 tahun saja masalah seperti sampah belum bisa diselesaikan apalagi yang baru mengalami belum sampai satu tahun, olehnya itu kita dukung pak bodewin untuk kepemimpinannya lanjutkan untuk menyelesaikan program dia dan masalah yang ada d kota ambon sampai menjelang pemilu” Tutup Rahayaan .(Ser)