Benhur : Pilih Pemimpin Yang Mampu Memakmurkan Rakyat
SUARAREFORMASI.COM.AMBON – 79 tahun Kemerdekaan Indonesia, Maluku masih jauh dari kata Merdeka. Provinsi seribu pulau ini bahkan jauh tertinggal dibandingkan daerah lainnya.
Selain tertinggal dari sisi pembangunan, ekonomi, infrastruktur dan lain sebagainya, negeri seribu pulau ini juga masih terbelenggu dengan kemiskinan sebesar Rp16,05 persen, sehingga menempati Maluku sebagai lima provinsi termiskin di Indonesia.
Kondisi Maluku yang tertinggal disebabkan beberapa faktor, selain tidak ada perhatian serius dari Pemerintah, serta program atau kegiatan yang tidak tepat sasaran terkhususnya untuk masyarakat yang berada di daerah terpencil tertinggal, terdepan, terluar (3T).
Akan hal tersebut, di usia kemerdekaan 79 tahun, sudah saatnya Maluku merdeka untuk keluar dari kemiskinan, serta intimidasi
“Merdeka dari segala-galanya, jangan merdeka di mulut, intimidasi di hapus,”ujar Ketua DPRD Maluku, Benhur Watubun kepada wartawan usai peringatan HUT Kemerdekaan ke-79 RI di lapangan merdeka, Ambon, Sabtu (17/08/2024).
Dikatakan, pemerintah sudah seharusnya introspeksi diri dalam melaksanakan konstitusi negara, sehingga kemerdekaan dapat dirasakan oleh seluruh rakyat.
“Ini saatnya kita harus membenahi diri, kita harus melaksanakan amanat konstitusi negara ini, yaitu merdeka bersatu, adil dan makmur,”ucapnya.
Olehnya itu, Benhur berharap kedepan masyarakat dapat memilih pemimpin yang mampu memakmurkan rakyat, bukan pemimpin yang hanya mementingkan diri sendiri, dan kelompok tertentu.
“Kedepan kita harus cari pemimpin yang memakmurkan Maluku,”pintanya
Belum Ada Komentar