Ratusan tenaga kerja di kota Ambon mengikuti seleksi untuk bekerja di luar negeri

Ambon.Suara Reformasi.Com.- Disnaker kota ambon menggandeng grup kerja internasional Australia menggelar kegiatan sosialisasi program untuk bekerja di Australia yang bertempat di auditorium kantor Blk Paso Ambon, Sabtu (25/03/2023)

Hadir Pj walikota Ambon bodewin Watimena Kepala dinas tenaga kerja Ir Steven Bernhard patty M.Si,dan perwakilan dari international working grup Australia,dan para tenaga pencari kerja di kota Ambon.

Kepala Disnaker dalam keterangan mengatakan pertama yang di harapkan dari sosialisasi ini adalah supaya calon kandidat yang mau kerja d Australia itu dia mengetahui mekanismenya persyaratan-persyaratan dasar apa saya untuk bisa bekerja di Australia 

kami membuka pendaftaran itu selama 1bulan dan yang mendaftar sekitar 430 peserta atau pekerja.dari 430 peserta ini kami telah bekerja sama dengan international working group Australia kami sudah beberapa kali ada seleksi untuk para pekerja yang mau bekerja di Australia tapi tahap seleksi ini belum selesai,

Jadi kami belum bisa umumkan seperti yang tadi sudah di publikasikan, itu baru tahap sementara.maka kami berharap setelah semua sudah fix atau terseleksi baru kami umumkan kalau tidak salah hari Senin mereka sudah mengetahui hasil seleksinya 

Tujuan lanjutan dari program ini adalah kita memberikan kesempatan saudara saudara kita ini dan anak anak kita yang ada di Ambon bisa mendapatkan kesempatan untuk bekerja di luar negeri.

Dan kita juga bisa mengatasi angka respons di kota Ambon bisa menolak tujuan itu dari pada program sosialisasi ini karena tingkat respons di kota Ambon cukup tinggi,sehingga ada sekitar 11'67 persen respons yang ada di kota Ambon dan solusi untuk mengatasi ini adalah sala satu memberikan informasi dan menyampaikan informasi informasi lowongan kerja, baik itu di kota Ambon maupun di tingkat regional maupun di tingkat internasional,

Dan sala satunya adalah dengan pemerintah Australia,Makanya kami bekerja sama dengan CEC maupun dari hasitcolin dengan bapak LAN ini mereka sudah menjamin tenaga kerja yang ada di Ambon ini apabila mereka sudah lolos seleksi ini berarti mereka akan masuk dengan tahapan tahapan berikutnya"seperti pelatihan dan sebagainya untuk menyiapkan mereka untuk bekerja di Australia?karena beliau tim yang dari Australia sudah siap untuk bertanggung jawab dan memfasilitasi para tenaga kerja,

Karena kami mendapat informasi bahwa di Australia ada sekitar 197rbu Jop yang ada di sana, yang tadi di katakan dari CEC bahwa seluruh pekerja bisa kami tanggung jawab apabila sudah memenuhi persyaratan.

Kami juga menambahkan bahwa permasalah kami di Ambon yang terkait dengan pengiriman pekerja migran ini adalah masalah pembiayaan dan yang pasti untuk bekerja di luar negeri itu ada pembiayaannya,jadi kalau nilai pembiayaan kami menawarkan kepada Meraka sebesar 85 juta itu bagi kami itu sangat murah,kenapa ? 85 juta itu untuk biaya pengurusan semua dokumen dokumen sampai dengan tiket dan 1minggu mereka di tanggung juga biaya hidup di Australia sampai mereka bekerja di sana, 

Dan juga kami dapat informasi bahwa ada beberapa perusahaan penyalur tenaga kerja yang membiayainya lebih mahal Samapi 95 juta untuk tujuan ke Australia,Hal ini jika dibandingkan dengan yang kami tawarkan ini masih sangat murah sehingga kami dari pemerintah kota Ambon menggandeng mereka untuk mengatasi masalah ketegangan yang ada di kota Ambon,"Tutupnya.(Ser)