SUARAREFORMASI.COM.AMBON - Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Provinsi Maluku menyampaikan program kerja 5 tahun ke depan kepada Komisi III DPRD Provinsi Maluku dalam rapat kerja perdana di Rumah Rakyat Karang Panjang Ambon, Selasa (12/11/2024).
Ada beberapa hal yang sampaikan pada pimpinan dan anggota Komisi III DPRD Maluku terkait penanganan jalan dan jembatan di Maluku.
Secara garis besar BPJN Maluku 5 tahun ke depan bertugas menjaga dan membangun jalan Nasional yang ada di Maluku.
Secara keseluruhan jumlah panjang jalan ada 1.850,22 Km yang saat ini dalam kondisi mantapnya sebesar 95,44 persen dan masih sisa 4,56 persen yang belum mantap, itu berarti masih rusak ringan dan berat,” kata Kepala BPJN Maluku, Iqbal Tamher pada setelah pertemuan dengan Komisi III DPRD Maluku.
“Tadi kita sudah sampaikan kepada DPRD untuk nantinya BPJN menaikan atau mengecilkan ruas-ruas jalan Nasional yang belum berada dalam kondisi mantap artinya dalam kondisi marginal,” ujarnya.
Terkait dengan konektifitas, itu artinya membangun ruas-ruas jalan daerah maupun non status yang mempunyai nilai strategis yaitu di pulau Buru, Seram, Ambon dan pulau-pulau yang berada di Maluku Bagian Tenggara.
Semua kita akan bangun dan nanti akan bersinergi dengan para wakil rakyat di Provinsi Maluku maupun Pemerintah Provinsi juga Kabupaten dan Kota yang ada di Maluku ,” ujar Putra Asli Maluku itu.
“Kita berharap agar kerja sama ini bisa memberikan hasil yang baik untuk kita bisa sampaikan kepada Pemerintah Pusat. Minimal apa yang kita perjuangkan bersama seluruh pemangku kepentingan yang ada di Maluku bisa membawakan hasil untuk kebaikan daerah ini,” ucapnya"