SuaraReformasi.Com.Saumlaki.Kandidat Bupati Kepulauan Tanimbar 2024, dr. Julianus Aboyaman Uwuratuw mulai memberi perhatian terhadap isu ekonomi saat menghadiri pelantikkan Relawan Boy Uwuratuw (RBU) Desa Atubul Da dan Atubul Dol, Lorulung dan Tumbur. Katanya, perekonomian Tanimbar saat ini sedang tidak baik-baik saja, dan itu mengindikasikan Tanimbar sedang sakit.
"Perekonomian Tanimbar sedang tidak baik-baik saja. Saat berbelanja di pasar misalnya, banyak pedagang mengeluh, omzet menurun, barang dagangan kurang laku. Itu artinya Tanimbar sedang sakit", ungkap Dokter Boy, sapaan akrabnya saat memberi sambutan pada acara pelantikkan Relawan Boy Uwuratuw (RBU) Desa Atubul Da di Balai Desa Atubul Da, Senin (28/8/2023).
Oleh sebab itu, Tanimbar membutuhkan haluan pembangunan baru yang mampu menggerakkan roda perekonomian melalui pemberdayaan di sektor riil.
"Pemerintah perlu memfasilitasi sektor riil, yang dengan demikian Sumber Daya Alam (SDA) terkelola, menyerap tenaga kerja, meningkatkan income perkapita, menumbuhkan daya beli, dan pada akhirnya menggerakan roda perekonomian Tanimbar", urai sang ahli bedah tersebut.
Lebih lanjut ditambahkan, bahwa ketika sektor riil bergerak, maka dengan sendirinya indikator-indikator makro ekonomi seperti Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) dan Pertumbuhan Ekonomi Tanimbar juga akan menunjukkan perbaikan, sehingga predikat Tanimbar sebagai daerah termiskin ke-2 di Maluku bisa teratasi.
Menurut Dokter Boy, tidak wajar bila Tanimbar yang kaya akan potensi sumber daya alam ini masuk kategori daerah miskin di Maluku. "Tanimbar ini kaya, karena itu tidak semestinya kita masuk dalam kategori miskin, bahkan miskin ekstrim nomor 1 di Maluku. Saatnya kita harus bergerak, rebut kepemimpinan daerah, gelorakan paradigma pemerintahan yang melayani masyarakat, sembuhkan sakitnya Tanimbar dan kita wujudkan Tanimbar Maju dan Sejahtera", ajak Dokter Boy kepada ratusan relawan.
Acara pelantikkan RBU pada 4 desa terakhir yakni Atubul Da, Atubul Dol, Lorulung dan Tumbur merupakan rangkaian agenda konsolidasi RBU di Kecamatan Wertamrian guna menyukseskan Dokter Boy sebagai Bupati Kabupaten Kepulauan Tanimbar pada Pilkada 2024 mendatang.(SerAVO)
Sumber : http://suarareformasi.com/perekonomian-lesu-tandanya-tanimbar-sakit-detail-449752