Saumlaki.Suara Reformasi.Com. Pemerintah Daerah Kepulauan Tanimbar bersama pihak TNI/Polri dan Gereja Protestan Maluku (GPM) bersinergi untuk melakukan kerjasama yang baik dalam pelaksanaan Sidang Klasis Ke-42 GPM Tanimbar Utara.
Pembukaan Sidang Klasis ke 42 GPM Tanimbar Utara yang dilaksanakan di Jemaat GPM Waturu, Kecamatan Nirunmas, Kabupaten Kepulauan Tanimbar itu dihadiri oleh 31 (Tiga puluh satu) perwakilan jemaat dalam wilayah pelayanan Klasis Tanimbar Utara.
Pantauan wartawan Jemaat GPM Waturu cukup siap dan akan berhasil mengawal kegiatan Sidang Klasis 42 hingga selesai.
Kerjasama antara pemerintah daerah dan gereja dalam pelaksanaan kegiatan sidang Klasis tersebut membawa manfaat yang besar bagi masyarakat di Kecamatan Tanimbar Utara.
Persidangan yang dimulai pada Minggu, (23/04) mengikutsertakan perwakilan 259 (Dua ratus lima puluh sembilan) yang terdiri dari Ketua Majelis Jemaat dan peserta, 8 (Delapan) Pekerja Majelis Klasis Tanut, dan Perwakilan 1 orang Majelis Pekerja Sinode GPM.
Selain itu, agenda tersebut turut dihadiri oleh Penjabat Bupati Tanimbar, Daniel E. Indey, didampingi pejabat Esalon II dalam lingkup OPD KKT.
Indey mengatakan kolaborasi serta sinergitas antara pemerintah dan gereja sangat luar biasa.
“Saya melihat disini ada kerjasama serta kerjasama yang baik antara pemerintah kecamatan dengan gereja. Acaranya juga himah, kegembiraan, dilihat juga dari paduan suara, berati. Ini menujukan kerjasama yang luar biasa”. Pungkasnya.
Usai kebaktian Ibadah Minggu, Presbiter MPH Sinode GPM, Frangklin Papilaya, menghendaki Persidangan Klasis Tanut wajib melahirkan keputusan program pelayanan yang berpihak pada kepentingan keumatan.
“Para pelayan GPM diharapkan dapat membangun kebersamaan guna membangun kemandirian umat. Selain itu, dalam konteks sosial, perlu ditingkatkan kualitas sumber daya manusia terhadap pelayan maupun warga gereja”.
MPH Sinode GPM bersama, Ketua DPRD KKT, Sekda KKT, dan Sekretaris Klasis GPM Tanut, secara resmi menyaksikan pemukulan tipa oleh Penjabat Bupati KKT, Daniel E. Indey di gedung Gereja Betlehem Waturu.(Ser)