Kelangkaan Mitan, Komisi II DPRD Maluku Rapat Dengan Pertamina

Kelangkaan Mitan, Komisi II DPRD Maluku Rapat Dengan Pertamina

Ambon.Suara Reformasi.Com- Kelangkaan Minyak Tanah (Min) di Kota Ambon dan daerah lainnya akhir-akhir ini membuat Komisi II DPRD Maluku menggelar rapat dengan PT Pertamina.

Ketua komisi II DPRD Provinsi Maluku Johan Lewarisea saat diwawancarai sejumlah Awak Media di Rumah Rakyat Karang Panjang Ambon. Kamis (01/09) mengatakan, DPRD Maluku terutama Komisi II mengelar rapat bersama Pertamina Ambon. Kelangkaan Mitan dari tahun ke tahun mengalami peningkatan pemakaian semakin meningkat di Provinsi Maluku. Faktanya dari tahun ke – tahun meningkat dasar potongan dari dua persen cerita apa kami tidak tahu.Komisi II DPRD Maluku tadi sudah tegas bersama dengan Pertamina,dan Pemerintah Daerah untuk dipertanyakan

bagi PA – migas kenapa dua persen itu dipotong untuk semua.

Menurut Lewarissa sebanyak 1.600 pangkalan dan DPRD sebagai fungsi pengawasan sampai ditingkat bawah.Untuk segera dibentuk satgas dan meneliti apa yang sebenarnya terjadi.

"Tadi pertamina menyatakan, troping kepada izin dan papan, sudah melebihi tapi apa yang disampaikan tapi faktanya kurang," tulisnya.

Sementara di tempat yang sama, Sales Area Manager Retail Maluku PT. Pertamina, Wilson Eddie Wijaya mengaku ada kenaikan kebutuhan dari tshun ke tahun takan, kecuali tahun 2020 konsumen memang turun karena pandemi Covid 19. “Kita sudah melakukan upaya upaya, terkait dengan kebutuhan yang ada,” tulisnya.

Wilson meminta masyarakat tidak panik oleh berita – berita yang beredar.“Bapak dan ibu bisa mengikuti sesuai dengan surat edaran dari Sekertaris Kota Ambon. Pembelian 5-10 liter sehingga semua masyarakat kebagian. Sehingga tidak menimbulkan hal-hal yang lainnya,” Ingat Wilson.

Dikatakan, pihak Pertamina segera melakukan pemulihan yang cepat, sehingga masyarakat bisa tenang.

“Mohon bantuan dari media untuk menyampaikan baik kepada masyarakat. Tidak ada isu lain menurut Wilson, mohon melakukan pembelian secara antri, atau mungkin pembelian cukup yang melebihi.Dikatakan, kuota untuk Mitan di Kota Ambon 2.100 cukup,”

Menurutnya, Pertamina akan segera melakukan pemulihan secara cepat bahkan melakukan tindakan jika ada lembaga penyalur yang melakukan perlawan hukum seperti melanggat hal-hal tidak digariskan dalam kontak kerja sama. (SR)

Sumber : http://suarareformasi.com/kelangkaan-mitan-komisi-ii-dprd-maluku-rapat-dengan-pertamina-detail-443998