Langgur.Suara Reformasi.Com. Bupati Maluku Tenggara Muhamad Thaher Hanubun menyambut gembira dan bersyukur atas kemenangan Kontingen Pesparani Katolik IV Provinsi Maluku yang berlangsung di Kota Tual dari 24 – 30 September 2022 yang lalu.
Pernyataan ini disampaikan Bupati Hanubun pada saat acara penerimaan kembali kontingen Malra yang diawali dengan konser kemenangan yang berlangsung aula Kantor Bupati, Selasa (4/10/2022).
Bupati Hanubun mengatakan, kemenangan kontingen Pesparani Katolik IV ini, perlu disyukuri.
“Karena dengan adanya kemengan ini kita masih diberi kesempatan untuk berbuat serta mewujudkan Maluku Tenggara Hebat (MTH). Semua yang diraih, merupakan usaha keras yang dilandasi dengan semangat kebersamaan Ain Ni Ain sehingga piala bergilir dapat kita rebut kembali setelah Pesparani ke III di Kabupaten Aru pada 29 September 2019 yang lalu,” papar Hanubun.
“Kini kita Maluku Tenggara Hebat telah membuktikan bahwa Pesparani Katolik IV Provinsi Maluku yang berlangsung di kota Tual menunjukan wujud adanay dari Langgur untuk Indonesia,” sambungnya
Bupati Hanubun menegaskan, sudah empat kali kontingen Malra mengikuti ajang bergengsi Pesparani Maluku, dan tiga kali menjadi juara, sehingga ini menjadi modal untuk menjadi juara Pesparani pada ajang selanjutnya.
Lebih lanjut kata Bupati Hanubun, acara penerimaan kembali kontingen Pesparani Katolik IV Malra telah menunjukan Malra yang terbaik untuk Pesparani Maluku.
“Jerih jerih payah serta usaha selama enam bulan terbayar lunas dengan membawa sebuah kemenangan sejati, ini menunjukkan prestasi dan usaha keras tidak pernah hasil,” katanya.
Lebih lanjut kata Bupati Hanubun, selama enam bulan berlatih, para peserta pelatihan yang berstandar nasional, sehingga kini tujuan telah tercapai dengan membawa kemenangan sebagai juara Umum dan Pelatihan Pesparani Katolik IV Provinsi Maluku.
“Juara umum sudah dalam genggaman, namun esensi dari perjuangan ini adalah bagaimana ilmu serta latihan yang diperoleh dapat diterapkan pada lingkungan, rukun, stasi dan paroki dimana anda berdominsili, sehingga pada setiap acara diadakan oleh paduan suara terbaik,” harapnya.
Bupati Hanubun berpesan, selain kontingen, khusus untuk LP3KD agar lebih fokus pada penyelesaian kontingen seperti cerdas cermat rohani (CCR) sehingga lebih fokus pada latihan CCR bagi anak dan remaja.
“Saya berharap kedepan lebih sering dilakukan dengan cerdas secara rohani secara intens khusus bagi anak dan remaja, karena kita sulit mendapatkan bibit unggul dari mata lomba ini,” tegas Bupati Hanubun.
“Pada kesempatan ini, atas nama pribadi dan pemerintah daerah menyampaikan apresiasi serta terimakasih dan bangga bagi yang sudah bergabung dalam kontingen Pesparani Kabupaten Malra. Satu pesan Saya, dan kontingen Pesparani Khatolik IV telah menunjukan bahwa Maluku Tenggara itu memang benar-benar hebat dengan dibuktikan dengan 6 Juara, 10 Emas dan 3 Perak adalah bukti bahwa kita Hebat,” sambungnya.
Hanubun berharap, prestasi ini harus dipertahankan, sehingga dapat ditularkan kepada Pesparawi dan MTQ, agar Maluku Tenggara lebih sempurna.
Bupati Hanubun berharap, apa yang dilakukan LP3KD Malra, Pesparawi dan MTQ pun dapat meraih prestasi yang sama, dengan melakukan audisi secara berjenjang dan profesional dalam menentukan kontingen kedepannya.
Ucapan terima kasih juga disampaikan bupati bagi Ketua Dekranasda Malra Eva Eliya Hanubun serta Dinas Pariwisata, Dinas Perindag yang telah membantu pelaksanaan Pesparani pada stand pameran.(SR)
Sumber : http://suarareformasi.com/hanubun-juarai-pesparani-katolik-iv-provinsi-menunjukan-maluku-tenggara-hebat-detail-444561