Djamaludin koedoeboen, Pengacara Top Serius Daftarkan Diri Bacabup Malra.

Djamaludin koedoeboen, Pengacara Top Serius Daftarkan Diri Bacabup Malra.

SuaraReformasi.Com.Malra.Kontestasi pemilihan calon bupati Kabupaten Maluku Tenggara kini semakin ramai dengan hadirnya sosok pengacara mentereng Djamaludin Koedoeboen yang menyatakan serius dengan tindakannya turut mendaftarkan diri memperebutkan rekomendasi sebagai Bakal Calon Bupati Malra periode 2024-2029 disejumlah partai politik.

Sosok Djamaludin Koedoeboen (JK) sudah tidak asing lagi dimata publik karena rekam jejak dirinya yang cukup dikenal masyarakat pernah menjabat sebagai mantan ketua DPRD Kota Tual, mantan Ketua KNPI Malra, dan juga sebagai pengacara beberapa tokoh, artis, dan saat ini sebagai salah satu lawyer yang menangani kasus korupsi Mantan Mentri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.

Kepada media bertempat dikediamannya, Sabtu (27/4/2024), Djamaludin menjelaskan alasan keseriusan maju untuk bersaing dalam kontestasi balon Cabup Malra adalah karena ketertinggalan setelah melihat kondisi dan perkembangan daerah tempat dia tumbuh dewasa itu sampai saat ini belum ada perkembangan yang signifikan.

“Sudah 15 tahun saya tinggal di Jakarta namun setiap bulan saya akan kembali ke daerah karena keluarga saya ada disini, dan juga setiap saya kembali, saya akan langsung juga mengunjungi kampung saya yaitu Desa Ohoiwait. Sehingga saya mengetahui secara baik kondisi daerah ini. Jika ada orang yang ketika diluar daerah tidak lagi memiliki gambaran soal daerah asalnya, kalau saya mengetahui dengan baik daerah ini.”Terang Djamaludin.

Karena mengenal baik potret kondisi Kabupaten Maluku Tenggara, dirinya mengatakan ketika ada tipikal kepemimpinan yang kemudian menurut pandanganya kurang progresif dalam menentukan langkah dan kebijakan untuk kesejahteraan masyarakat melalui implementasi semua visi dan misi, apakah visioner, ada kesinambungan, berdampak dan dirasakan secara langsung oleh masyarakat atau tidak.

“Hal ini menghadirkan pertanyaan bahwa pemerintah sebagai tumpuan, harapan masyarakat itu ada dimana, dan menurut saya saat ini pendapat pribadi bahwa hampir nyaris tidak ada progres dari waktu ke waktu di daerah ini,”ungkapnya.

Sosok pengacara itu juga mengatakan bahwa kondisi Maluku Tenggara saat ini termasuk sebagai daerah termiskin ekstrim turut menjadi sumbangsih yang berdampak pada provinsi maluku sebagai salah satu daerah termiskin.

“Saya selalu fair, jika ada yang baik saya bilang baik, jika tidak saya bilang tidak, hal ini yang membuat ada panggilan moral bagi saya untuk membangun daerah ini,”tegas Djamaludin.

Mantan Ketua KNPI Malra itu juga mengatakan saat ini ada sebagian masyarakat yang memiliki keraguan tentang pemimpin berikutnya, ada keluhan, keresahan, dimana masyarakat menginginkan adanya perubahan.

Sebelum membulatkan tekad untuk maju bertarung, Djamaludin mengatakan melakukan pertemuan bersama keluarga, keluarga besar, dan para tokoh di desa.

“Ada diskusi, percakapan yang dibuat dan pandangan bahwa daerah kita hingga saat ini hanya mengandalkan DAK dan DAU, padahal ada potensi daerah kita yang bisa dioptimalkan yaitu sektor kelautan kita yang luas lebih dari daratan. Kekayaan alam yang ada didalamnya ini mampu menjadi sumber pendapatan untuk daerah.”pungkas Djamal.

Dia menyesalkan hingga saat ini para calon pimpinan daerah ini dalam visi dan misi yang dipaparkan tidak ada potret sebagai komitmen mereka untuk menjadikan sektor laut sebagai sumber pendapatan negeri bertajuk Larvul Ngabal.

Adapun ketika ditanya soal partai mana saja yang akan dia datangi untuk mendaftar, Dajamaludin mengatakan tidak semua partai akan ditangi untuk mendaftar. Sejauh ini, Djamaludin telah mendatangi langsung sekretariat tim penjaringan Partai PDI-Perjuangan Malra, Hanura, dan Gerindra.

“Untuk partai-partai yang saya datangi seperti Hanura, ini rumah tua saya, saya pernah menjadi Sekretaris DPD Hanura di Jakarta, begitupun partai lainnya.(Ser)

Sumber : http://suarareformasi.com/djamaludin-koedoeboen-pengacara-top-serius-daftarkan-diri-bacabup-malra-detail-453116