dilatarbelakangi dengan kehidupan jemaat di Korintus yg didirikan dalam iman dan kebenaran, tapi kemudian terpengaruh oleh ajakan guru guru palsu yg sudah meninggalkan gereja dan berusaha menyebarkan ajaran mereka dan mengsjak jemaat untuk berslih dari iman mereka..mereka mengajarkan bahwa Yesus bukanlah Mesias..Mereka mengajarkan pengajaran yg membabayakan gereja..Mereka mengajarkan bahwa tubuh adalah jahat dan harus digunakan untuk memuaskan hawa nafsu..Karena itu, tubuh tidak perlu dirawat..Suatu ajaran yg bisa menimbulkan perpecahan dalam jemaat..
Karena itu Yohanes menyampaikan ajaran yg benar untuk memelihara iman dan persekutuan sebagai tubuh Kristus..Yohanes menyampaikan suatu kebenaran bahwa "Allah adalah terang" menunjukkan bahwa Allah adalah Kudus dan Benar. Oleh karena itu, Dia jugalah yang dapat menuntun jemaat keluar dari kegelapan dosa. Jemaat pun diminta untuk tidak menipu diri sendiri,melainkan mengaku dosa, dan sepenuhnya jujur kepada Allah. Dengan demikian, orang Kristen tidak boleh lagi hidup di dalam kegelapan melainkan hidup di dalam terang, yaitu dalam kebaikan, kemurnian, kekudusan, dan kebenaran. Menanggapi ajaran sesat tersebut, Yohanes menegaskan bahwa tidak ada seorang pun bisa mengeklaim diri sebagai orang Kristen jika masih hidup dalam kejahatan dan perbuatan amoral. Jemaat tidak dapat mengasihi Allah dan pada saat yang sama juga hidup dalam dosa. Jika demikian, mereka semua adalah orang-orang munafik. Mereka harus memilih dan menentukan sikap hidup mengasihi Allah dan tidak boleh hidup dalam dosa.
Sebagai manusia, kita juga seringkali berkelakuan seperti jemaat Korintus..Terkadang dalam kehidupan, kita mengaku percaya kepada Tuhan, aktif dalam berbagai kegiatan gereja, sllu menonjolkan simbol simbol kekristenan, akan tetapi di lain situasi, kita berlaku curang, penuh tipu daya mempraktekkan ketidakadilan dan berbagai perbuatan dosa lainnya..Kita yg adalah anak anak terang, tetapi masih juga hidup di dalam gelap..Ingat bahwa terang dan gelap tidak dapat menyatu.Orang yg masih hidup dalam kegelapan, berarti dia belum sungguh sungguh menerima terang Kristus di dalam hatinya..Orang yg hidup dalam persekutuan dengan Kristus tapi masih mempraktekkan cara hidup di dalam gelap, dia menipu dan mendustai dirinya sendiri..
Belajar dari ajaran Yohanes kepada jemaat di Korintus, bahwa hal mendasar yang harus kita lakukan untuk dapat hidup dalam terang dan dalam persekutuan dengan Allah adalah mengaku bahwa kita adalah orang-orang berdosa. Dengan mengaku dosa, kita menyadari kecenderungan kita melakukan dosa dan kemudian kita bersandar pada kuasa-Nya untuk mengatasi kecenderungan berbuat dosa itu. Pengakuan dosa memungkinkan kita untuk bebas menikmati persekutuan dengan Kristus.
Marilah kita berkomitmen untuk hidup kudus dan benar sebagai orang Kristen. Kita harus sadar bahwa diri kita adalah manusia yang penuh dosa dan lemah. Kita tidak perlu takut mengaku dosa di hadapan Allah, karena Dia tidak akan membuang kita, tetapi justru memberi jaminan pengampunan kepada kita untuk hidup dalam terang..
Ketika kita mengalami pengudusan oleh Kristus, kita yg berada di dalam persekutuan yg benar dengan Allah, akan menikmati juga persekutuan yg indah dengan sesama orang percaya..m
Slmt beraktivitas..Tuhan Yesus sllu berkati bp dan ibu serta basudara semua..Shalom🙏☺️
Sumber : http://suarareformasi.com/bagian-firman-tuhan-hari-ini-lpj-gpm-1-yohanes-1-5-10-detail-449033