Bacaan firman Tuhan hari ini (LPJ GPM) 1 Tawarikh 15:11-14..

Tabut perjanjian memilki perjalanan sejarah yg panjang, direbut oleh org Filistin, dikembalikan, diabaikan oleh raja Saul, disimpan di rumah Abinadab..Kegagalan Daud dan bagsa Israel ketika membawa perjanjian perjanjian dari rumah Abinadab ke Yerusalem menjadi pengalaman yg mengerikan dan juga berharga bagi bangsa Israel dan Daud sebagai raja..Kegagalan tersebut membawa korban dengan matinya UZA anak Abinadab yang dihukum mati oleh Tuhan di depan mata Daud karena UZA memegang tabut tersebut..

Bagian firman Tuhan hari ini mengisahkan kerinduan Daud untuk membawa kembali tabut perjanjian ke kota Daud..Tempat sudah disediakan dan tugas untuk mengangut Tabut Perjanjian itu diserahkan kepada suku Lewi sesuai dengan izin dan perintah Tuhan..

Daud telah mempersiapkan segala sesuatu dengan baik..Daud memgoreksi diri,memperbaiki kesalahan dan tunduk pada peraturan dan hukum yang telah ditetapkan oleh Musa sesuai dengan firman Tuhan.

Daud mengingatkan bahwa orang Lewi yg harus mengangkat tabut, mereka harus menguduskan diri..Daud melibatkan bnyk orang dan berbuat sebaik baiknya..

Pelajaran yang perlu kita perhatikan dari pengalaman Daud dalam bacaan ini adalah seberapa besar kita menghormati Tuhan, itu terlihat dari sikap dan perbuatan kita untuk melakukan yg terbaik untuk Tuhan.. Apa yang bisa kita lakukan sebagai wujud untuk menghormati dan memuliakan Tuhan ?

Firman Tuhan menyapa dan mengingatkan kita bahwa peristiwa peristiwa yg terjadi tidak semestinya lewat tanpa makna..Ada kejadian kejadian tertentu yg bisa menjadi pembelajaran untuk memperbaiki kesalahan dan mengembangkan diri menjadi lebih baik..Yang dperlukan adalah manipulasi manipulasi dan belajar memperbaiki diri..Kita sering kali jatuh dalam kesalahan yg sama, bukan karena tidak pandai tapi tidak berhikmat..Kesalahan masa lalu bisa dipakai sebagai pembelajaran untuk masa depan yg lebih baik..Masa lalu adalah pengalaman yg berharga bila kita mau belajar darinya..Kualitas hidup beriman harus terus dipelihara dan di tumbuhkan..Hidup beriman ditandai baik oleh kekudusan diri, keyakinan kehadiran Tuhan, rajin beribadah maupun memuliakan Tuhan dalam segala hal..

Mari kita lakukan apapun dalam kekudusan dengan tidak melakukan kesalahan.. Yakinlah bahwa Tuhan Allah akan melengkapi dan memampukan kita lewat Roh Kudus utk sllu hidup kudus dihadapanNYA, lewat pikiran, tutur kata bahkan perbuatan kita yg berkenan dihadapanNya..

Slmt beraktivtas..Slmt berakhir pekan..Tuhan Yesus berkati ktg samua..Shalom🙏☺️