Saumlaki.Suara Reformasi.Com.Mantan Kapolres Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT) Dr. Adolof Bormasa, SH, MH memulai safari Natal dengan mendatangi Pulau Selaru, sebagai garda terdepan NKRI yang membekali langsung dengan Australia.
Kunjungan yang dimulainya di Desa Adaut, Selasa (20/12), Adolof Bormasa yang didampingi istri Ny. Corry Bormasa/Aliyona, langsung bertatap muka dengan warga Adaut, dan kemudian melanjutkan ke lokasi tnyafar. Yang menjadi titik kunjungan Safari Natalnya yakni Tnyafar Lende yang berjarak 10 kilo meter dari pusat Desa Adaut.
Puluhan warga yang mendiami tnyafar tersebut, langsung berkerumun menyambut Putra Tanimbar ini. Bormasa yang telah menyelesaikan studi Doktor di Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon ini, langsung berdialog santai bersama para warga dengan menanyakan tentang hasil perikanan, khususnya agar-agar yang menjadi salah satu mata pencarian sekaligus penghasilan bagi warga. Kemudian juga terkait pendidikan. Dan yang menjadi pusat keluhan warga yang telah mendiami lokasi tersebut sejak 30 tahun lalu, mengeluhkan masalah air bersih.
"Ada sumber air dan sudah dibangun jaringan pipanya. Namun tidak bisa berfungsi, karena sambungan menggunakan pipa plastik, padahal jaringannya menggunakan pipa besi. Ini yang jadi penyebabnya. Kami berharap dari kunjungan ini, bisa membantu menyelesaikan masalah ini," ungkap Kristofol Ngorantututul salah satu warga Tnyafar Lende.
Ditambahkan Semuel Nanaryain (40) dan Yan Sabarlele (38), yang mengaku telah menempati lokasi ini sejak 30 dan 10 tahun lalu. Dalam kurun waktu tersebut, tercatat pejabat pemerintah yang berkunjung ke tnjafar hanya terjadi pada tahun 2010 silam oleh Mentri Kelautan Perikanan. "Kami merasa spesial sekali dikunjungi orang besar seperti Pak Bormasa ini," ujarnya.
Sementara itu, salah satu warga Delila Kotngoran mengaku baru pertama kali bertemu langsung dengan sosok Adolof Bormasa. Dirinya mengenal Bormasa hanya dari kalender yang dibagikan kepadanya. "Kesan saya saat melihat beliau secara langsung, orangnya baik, ramah. Apalagi jik beliau berpasangan dengan ibu Dokter Yul Ratuanak. Kita akan mendukung penuh," tandanya yang mengenang saat diberikan bantuan beras oleh Bormasa beberapa bulan lalu.
Menanggapi semua itu, Adolof Bormasa, mengatakan kalau untuk menjadi pemimpin itu harus terjun langsung ke lapangan, melihat kondisi nyata rakyat. Terhadap masalah keluhan air bersih, Bormasa memastikan akan menyelesaikan jaringan pipa yang rusak, sehingga warga bisa menikmati air bersih yang mengalir ke dusun tnyafarnya.
Kunjungan kemudian berlanjut ke Desa Kandar. Mengakhiri safari Natalnya di Selaru, Adolof Bormasa bersama istri memberikan bingkisan Natal berupa sembako kepada warga, yang terdiri dari 192 beras 10 kilo gram per sak dan 5 karung 50 kilo gram gula pasir.
Ditambahkan Paman Fordatkosu bahwa kunjungan Safari Natal ke Pulau Selaru ini merupakan kunjungan sebagai orang Basudara. Namun apabila kedepan, Adolof Bormasa memberikan kepercayaan oleh partai politik dan rakyat negeri ini untuk maju bertarung pada kancah politik 2024 nanti, maka menurut Paman, hal tersebut akan diterima dengan suka cita, karena sosok Adolof Bormasa sangat dirindukan untuk membawa perubahan bagi negeri Bumi Duan Lolat tercinta.
"Tanimbar butuh pemimpin baru yang benar-benar mencintai negeri dan rakyat, merasa memiliki negeri ini," tegasnya. (SR)
Sumber : http://suarareformasi.com/awali-dari-selaru-adolof-bormasa-safari-natal-di-tanimbar-detail-446035