SUARAREFORMASI.COM. AMBON - Pasangan Calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku (Wagub) Jenderal TNI (Purn). Jeffry Apoly Rahawarin (JAR) - Abdul Muki Keliobas (AMK) Optimis Menang diatas 70% diwilayah Tenggara Raya.
Rilis yang diterima Media ini, sekedar tahu, terdapat Lima Kabupaten/Kota yang berada diwilayah Tenggara Raya, dengan Jumlah Pemilih 375.487. Masing-masing Kota Tual 64.244 Pemilih, Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) 90.123 Pemilih, Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT) 86.804 Pemilih, Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) 62.656 Pemilih dan Kabupaten Kepulauan Aru 71.660 Pemilih.
Kalau Daerah Tenggara Raya kami yakin Menang diatas 70%,” kata Benhur G. Watubun yang juga Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Maluku diruang Kerjanya pada, Rabu (16/10/2024).
Selain kelima Daerah tersebut, Benhur menyakini Paslon yang diusung PDI Perjuangan, Partai NasDem dan Hanura, juga akan menang diatas 70% di Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT), termasuk di Kota Ambon dan Kabupaten Maluku Tengah (Malteng).
“Untuk Kota Ambon Bersaing Ketat Wilayah Pertempuran, kami menargetkan Menang di Kota Ambon. Begitu juga Kabupaten Malteng, walaupun ada Persaingan dengan Paslon lainnya,” ucapnya.
Kemenangan diwilayah Tenggara Raya, lanjut Benhur Terlihat dari Antusias Dukungan Masyarakat, karena adanya Pimpinan Baru, sehingga mampu membawa Perubahan di Provinsi Maluku.
Antusias tersebut terlihat saat ia bersama Partai Koalisi mendampingi JAR - AMK melakukan Kampanye di Kabupaten MBD, Kabupaten KKT dan Kabupaten Kepulauan Aru.
"Dari Zona 3, untuk Putaran Pertama semua sudah selesai. Kita baru saja selesai dari MBD dan KKT. Saya mendampingi Calon Gubernur (Cagub), sementara Ibu Mercy Chriesty Barends Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPR) Republik Indonesia (RI) sebagai Penglima Operasi Pemenangan mendampingi Istri Gubernur di Kabupaten Kepulauan Aru dan mereka sudah sampai ke Wilayah-wilayah Perbatasan, dengan mendapat Respon Positif dan kami berharap itu terus berkelanjutan,” ujarnya.
Ketua DPD PDI Perjuangan menambahkan, Kampanye yang dilakukan Paslon Nomor Urut 1 ke beberapa Wilayah di Tenggara Raya, termasuk di Daerah terluar yang bersinggungan langsung dengan Negara tetangga. Sehingga, JAR - AMK dapat mengetahui langgung Titik-titik Kemiskinan. Dengan begitu Sentuhan Kebijakan untuk menurunkan Angka Kemiskinan, harus mengafirmasi Program Kegiatan di Daerah Penyumbang Kemiskinan seperti di Kabupaten MBD, Kabupaten KKT dan Kabupaten Kepulauan Aru.
Begitu juga dengan Persoalan Stunting, Pengangguran, termasuk Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang masih dibawah Rata-rata Nasional serta Infrastruktur yang belum mampu ke Daerah 3T (Terdepan, Terluar dan Tertinggal). Hal ini disebabkan Kebijakan dan Program Pembangunan masih Terfokus pada Wilayah Perkotaan dibandingkan Daerah Tertinggal.
"Itulah sebabnya kita mendorong kenapa JAR - AMK ke Daerah Terluar seperti Luang yang bertabrakan dengan Australia. Coba lihat Calon Kepala Daerah (Calkada) mana yang turun kesitu, tidak ada. Itulah sebabnya mengapa kita harus turun dan ini Strategi kita, walaupun kita tahu di Daerah Perkotaan terjadi Urbanisasi cukup tinggi, kita Pahami Daerah itu ada tetapi kita ke Daerah luar supaya kita tahu mereka termasuk di Wilayah Provinsi Maluku,” tuturnya.
Lebih lanjut menurutnya, dari Hasil Implementasi Kampanye Tim Pemenangan Kemudian melakukan Peta Blok, sehingga Dukungan Masyarakat kepada Paslon JAR - AMK Terarah.
Ini Strategi PDI Perjuangan yang diterima masuk dalam Kerja Tim Pemenangan. Oleh karena itu, kami sudah Kerahkan Kekuatan untuk Mengepung setiap Basis-Basis kami,” tandasnya.
Usai melaksanakan Kampanye di Zona 3, Tim Pemenangan Paslon JAR - AMK akan melanjutkan Kampanye di Zona 1, meliputi Kota Ambon Kabupaten Buru Selatan (Bursel) dan Kabupaten Buru. (Ser)
Sumber : http://suarareformasi.com/ambon-malteng-bersaing-ketat-jar-amk-optimis-menang-70-di-tenggara-raya-detail-455237